• Kode Etik Jurnalistik
  • Redaksi eNPe.com
  • About US
News Purwakarta
No Result
View All Result
  • Home
  • Kabupaten
  • News
  • Politik
  • Tajuk
  • Indepth
  • Features
  • Lingkungan
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Food
    • Tips
  • Home
  • Kabupaten
  • News
  • Politik
  • Tajuk
  • Indepth
  • Features
  • Lingkungan
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Food
    • Tips
No Result
View All Result
News Purwakarta
No Result
View All Result
Home Uncategorized

WAKIL KETUA KPP : “DUGAAN KORUPSI DI DINSOS DAN BAGIAN UMUM SETDA PURWAKARTA ITU PERSOALAN SERIUS.”

by editor
15/06/2021
in Uncategorized
0
WAKIL KETUA KPP : PERBUP PILKADES BANCI, BERPOTENSI MEMICU KERIBUTAN
0
SHARES
279
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

LSM KOMPAK MINTA APARAT HUKUM USUT TUNTAS

PURWAKARTA (enpe.com) – Dugaan korupsi di Dinas Sosial dan Bagian Umum Setda Purwakarta, adalah persoalan serius. Menurut Wakil Ketua Komunitas Peduli Purwakarta (KPP) persoalan yang muncul bukan masalah kelebihan anggaran yang harus dikembalikan. Tapi ada pejabat main proyek dengan cara meminjam bendera.”

Tarman Sonjaya, Wakil Ketua KPP menyatakan hal itu kepada enpe.com hari ini (15/6/21) melalui sambungan telpon. “Kalau ada hasil audit BPK yang mewajibkan perusahaan mengembalikan kelebihan uang itu biasa. Yang sekarang muncul itu para kontraktor ramai-ramai menolak mengembalikan uang itu karena mengaku tidak tahu dan benderanya dipinjam pejabat. Ini pidana meski oleh pejabat itu uang sudah dikembalikan,” jelas Tarman.

“Setelah kita cermati kasusnya dugaan korupsinya kuat sekali. LSM Kompak akan kawal kasus ini sampai tuntas.” (Ketua LSM Kompak Purwakarta Luthfi Bamala).

Awalnya, menurut Tarman, KPP acungi jempol dengan Opini WTP (Wajar tanpa pengecualian) dengan kepemimpinan di Pemkab Purwakarta ini, secara profesional, terbuka dan bertanggung jawab.

“Namun setelah di telusuri predikat WTP tersebut, ternyata di jajaran bawahan masih menggunakan tradisi lama, yaitu kegiatan yang ada di instansi terkait masih rental perusahaan. Apakah ini ingin cari keuntungan yang lebih besar…? Sudah jelas untungnya lebih besar,” ujarnya.

Sayangnya, menurut Tarman, nasi sudah jadi bubur. BPKP mendapatkan temuan kelebihan dan kekurangan proyek pada instasi terkait dan harus di kembalikan. “Nilainya fantastik bener lho,” katanya.

Tarman menambahkan, beberapa perusahaan yang dikonfirmasi KPP, ternyata mengelak,ogah untuk mengembalikan temuan tersebut. “Karena mereka merasa perusahaannya hanya dirental saja.”

Pasal 35 UU nomor 17 tahun 2003 tentang keuangan negara, pada poin (1) menyebutkan setiap pejabat negara dan pegawai Negeri sipil bukan bendahara yang melanggar hukum atau melalaikan kewajiban baik langsung atau tidak langsung yang merugikan keuangan negara diwajibkan mengganti kerugian dimaksud.

Karena itu, Tarman meminta agar Dewan panggil Bupati untuk minta penjelasan soal ini. “Dewan punya hak bertanya. Ini kasusnya serius. Ada pejabat yang terbukti main proyek dengan cara pinjam bendera. Dugaan tindak pidana korupsinya kuat sekali,” jelasnya.

USUT TUNTAS SECARA HUKUM

Sementara itu, Ketua LSM Kompak Purwakarta Luthfi Bamala meminta agar dugaan kasus korupsi di Dinas Sosial dan Bagian Umum diusut tuntas. “Kami akan kawal kasus ini ke ranah hukum,” jelas Luthfi.

Ketua DPC Partai Nasdem Purwakarta ini menambahkan, setelah dipelajari ini kasus dugaan korupsinya kuat sekali. “Jadi meski uang sudah dikembalikan, unsur pidananya masih melekat. Jadi proses hukum mesti jalan terus,” tandas pengusaha properti ini.

Sementara itu, Kepala Dinsos Pemkab Purwakarta Asep Surya Komara ketika dikonfirmasi sejumlah awak media hanya menjawab singkat,”Uang itu akan kami kembalikan.”

Sementara mantan Kabag Umum Setda Purwakarta Dian Andriansyah ketika dikonfirmasi enpe.com melalui saluran whatsapp masih enggan menjelaskan. Dian sekarang menjabat sebagai Sekretaris Dinas PMPTSP Pemkab Purwakarta. (one) editor : gsoewarno.

Tags: anne ratna mustikakppLuthfi bamalaPartai nasdem purwakarta
editor

editor

Next Post
KMP SURATI BUPATI ANNE MINTA DATA TENDER TAJUG GEDE CILODONG UNTUK UNGKAP TUNTAS DUGAAN KORUPSI PROYEK ITU

BUPATI ANNE SEDANG "MENUTUP-NUTUPI" KASUS BESAR, DALAM DUGAAN PERMAINAN TENDER PROYEK TAJUG GEDE CILODONG

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Redaksi eNPe.com
  • About US
News Purwakarta - situs berita paling terpercaya

© 2022 - eNPe Group

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabupaten
  • News
  • Politik
  • Tajuk
  • Indepth
  • Features
  • Lingkungan
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Food
    • Tips

© 2022 - eNPe Group