• Kode Etik Jurnalistik
  • Redaksi eNPe.com
  • About US
News Purwakarta
No Result
View All Result
  • Home
  • Kabupaten
  • News
  • Politik
  • Tajuk
  • Indepth
  • Features
  • Lingkungan
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Food
    • Tips
  • Home
  • Kabupaten
  • News
  • Politik
  • Tajuk
  • Indepth
  • Features
  • Lingkungan
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Food
    • Tips
No Result
View All Result
News Purwakarta
No Result
View All Result
Home Uncategorized

BUPATI PURWAKARTA ANNE RATNA MUSTIKA AKUI ANGGARAN PEMBANGUNAN TIDAK MEMADAHI, BANYAK TARGET YANG TIDAK TERCAPAI

by admin
30/05/2021
in Uncategorized
0
BUPATI PURWAKARTA ANNE RATNA MUSTIKA AKUI ANGGARAN PEMBANGUNAN TIDAK MEMADAHI, BANYAK TARGET YANG TIDAK TERCAPAI

JALAN RUSAK MENJADI PEMANDANGAN BIASA DI PURWAKARTA DALAM DUA TAHUN TERAKHIR, INI DISEBABKAN PEMKAB TIDAK PUNYA CUKUP UANG UNTUK MEMBANGUN INFRASTRUKTUR JALAN

0
SHARES
297
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Pembangunan Jadi Lambat dan Banyak Infrastuktur Jalan Jadi Rusak

PURWAKARTA (enpe.com) – Bupati Purwakarta mengakui bahwa sejak Pandemi anggaran pambangunan tidak memadahi, sehingga banyak target yang tidak tercapai. Efek dari itu, menurutnya, pembangunan jadi lambat dan banyak infrastruktur jalan yang rusak.

Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika menyatakan hal itu kepada awak media akhir pekan lalu di Purwakarta. “Jadi Pandemi ini adalah bencana non alam yang tidak mampu kita atasi. Saya kesulitan karena beberapa kali anggaran dilakukan refocusing dan banyak berdampak pada infrastruktur,” jelasnya.

Menurut Ambu, sapaan akrab Bupati, tagline dalam pembangunan adalah Purwakarta Istimewa. “Jadi Purwakarta Istimewa menjadi pondasi dalam kerangka pembangunan Purwakarta,” ujarnya.

“Persoalan anggaran pembangunan kuncinya pada perolehan PAD. Selama tidak ada upaya yang ekstra, ya PAD yang diperoleh gitu-gitu saja.” (Ketua KMP Zaenal Abidin, MP).

Proyek infrastruktur, menurut Anne, kita dorong dalam rangka memberi layanan publik. “Tapi Pandemi mengubah segalanya. Anggaran jadi tidak memadahi dan banyak target yang tidak tercapai,” ujarnya.

Ia memahami kini banyak masyarakat yang bertanya dan mengeluhkan jalan yang pada rusak, jelas Anne. “Saya sebenarnya ingin semuanya lancar. Sehingga saat kami mengakhiri kekuasaan tidak ada PR yang tertinggal,” harap Bupati.

Untuk itu, Ambu meminta agar semua pihak bisa memahami kondisi ini. “Saya sudah meminta kepada OPD agar bisa menjelaskan soal ini ke masyarakat. Pandemi inikan bencana non alam, yang tidak kita harapkan,” jelasnya.

BUPATI JANGAN HANYA MENGELUH

Menanggapi sikap Bupati yang berkeluh kesah, Ketua Komunitas Masyarakat Purwakarta Zaenal Abidin MP menyayangkan sikap itu. “Pemimpin itu kerja, jangan hanya bisanya mengeluh saja. Problem sehebat apapun kondisi keuangan Purwakarta, sebagai Bupati mestinya banyak melakukan terobosan. Kalau hanya bisa mengeluh siapapun bisa,” ujar Zaenal.

JALAN RUSAK DI PARANGGOMBONG, BUPATI TIDAK BERDAYA KARENA TIDAK PUNYA ANGGARAN

Menurutnya alasan Pandemi itu tidak bisa dijadikan pegangan. “Pandemi inikan sudah satu tahun lebih. Mestinya Bupati dan jajarannya kreatif mencari terobosan baru, sehingga bisa menaikkan PAD. Kalau pasrah seperti itu, jangan jadi Bupati. Ini bukti kapasitas dan kapabilitas Bupati memang tidak seberapa,” jelasnya.

ZA, sapaan akrab Zaenal, menambahkan, persoalan anggaran pembangunan kuncinya pada perolehan Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Selama tidak ada upaya yang ekstra, ya PAD yang diperoleh gitu-gitu saja. Kami sangat menyayangkan ketika birokrasi Purwakarta tidak ada upaya yang maksimal menangani soal Pandemi ini,” jelasnya.

Satu anggota DPRD Purwakarta menyatakan bahwa era kepemimpinan Anne raihan PAD parah dan realisasi dana dari pusat juga turun drastis. “Ini yang menyebabkan pembangunan di Purwakarta jadi terhambat. Periode ini parah sekali dari aspek PAD,” jelasnya.

Sementara itu data dari Bapenda Pemkab Purwakarta menyebutkan realisasi dari Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) pada 2019 tidak memenuhi target. Dari target Rp 70 milar, hanya tercapai Rp 69 miliar. Sementara perolehan PBB pada 2020 mencapai Rp 80 miliar dari target sebesar Rp 68 miliar. Sementara data soal perolehan PAD dari non PBB sangat tertutup.

Kepala Bapenda Nina Herlina menolak ketika dimintai data soal itu. “Saya masih ada rapat di luar,” ujarnya menghindar. (ril/one) editor : gsoewarno

Tags: apbd purwakarta jeblokbupati anne ratna mustikajalan rusakpurwakarta istimewa
admin

admin

Next Post
KMP SURATI BUPATI ANNE MINTA DATA TENDER TAJUG GEDE CILODONG UNTUK UNGKAP TUNTAS DUGAAN KORUPSI PROYEK ITU

KMP SURATI BUPATI ANNE MINTA DATA TENDER TAJUG GEDE CILODONG UNTUK UNGKAP TUNTAS DUGAAN KORUPSI PROYEK ITU

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Redaksi eNPe.com
  • About US
News Purwakarta - situs berita paling terpercaya

© 2022 - eNPe Group

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabupaten
  • News
  • Politik
  • Tajuk
  • Indepth
  • Features
  • Lingkungan
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Food
    • Tips

© 2022 - eNPe Group